INOVASI PUPR PACITAN MEMBUAHKAN HASIL, PERANGKAP SAMPAH BEKERJA OPTIMAL.

Pacitan LN.99 Hari kamis tanggal 27 Juni 2024 pukul 01.00WIB dini hari Kota Pacitan diguyur hujan dengan intensitas tinggi tapi waktu yang tidak terlalu lama. Beberapa saluran drainase kota Pacitan mulai digenangi air limpahan dari area-area tangkapan air hujan atau cathment  area. 

Jalan-jalan kota yang kering dan berdebu, menjadi basah. Ada beberapa hal yang menarik dan menjadi pandangan berbeda di salah satu sudut kota Pacitan, yaitu di lingkungan Blimbing Desa Pucangsewu Kecamatan Pacitan. Saat awak media ke lokasi dijumpai konstruksi baru di tengah aliran Kali Kunir yang membelah kota Pacitan sampai perempatan Bapangan. Saat dikonfirmasi di Kantor Dinas PUPR Kabupaten Pacitan, Tonny Setyo Nugroho, Kabid Penyehatan Lingkungan dan Air Minum (PLAM) membenarkan hal tersebut. "Konstruksi perangkap sampah yang kami bangun di Blimbing, Pucangsewu, memang menjadi salah satu inovasi desain (Design of Inovation) yang sedang dikembangkan bidang PLAMPUPR. Jadi kami melaksanakan survey, pemantauan dan analisi teknis, selanjutnya mewujudkan dalam sebuah desain yang bermanfaat bagi masyarakat Pacitan. Sebagaimana kita ketahui bersama,bahwa pada saat hujan banyak sampah-sampah alami dari hulu yang terbawa ke saluran drainase kota Pacitan,yang menyebabkan terjadinya penyumbatan dan luapan serta genangan. Belajar dari kondisi tersebut, kami berupaya menempatkan inovasi-inovasi perangkap sampah di area semi hulu, dengan harapan sampah bisa ditahan di area  atas kota, dan dilakukan pembersihan di lokasi-lokasi tersebut. Lumayan, dari curah hujan 1 jam an semalam ada sampah-sampah alami yang tertahan dikonstruksi sampah di Belimbing, Pucangsewu," ujar Tonny SN.           
Rekayasa dan usaha PUPR Pacitan memang patut diacungi jempol. Karena dengan istilah jemput bola untuk mengatasi segala genangan air di lingkup kota saat ini sudah bisa dirasakan hasilnya.                                         " Tapi kami juga tidak akan berhenti, apa yang sudah kita bangun akan selalu kami evaluasi, sebab tidak ada yang sempurna kecuali ciptaan ALLAH SWT," ujarnya sambil tersenyum 28/06) 2024.(Addy.MG)