"PMK MUNCUL LAGI"DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN KABUPATEN PACITAN LAKUKAN SCREENING HEWAN TERNAK


Pacitan LN. 99.Seakan ada kejadian luar biasa dan terjadi darurat kesehatan hewan, sejumlah dokter hewan dan Paramedik kesehatan hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pacitan Jawa Timur melaksanakan screening kesehatan hewan terhadap sapi dan kambing, yang masuk di Pasar Hewan Desa Semanten, Kecamatan Pacitan.(jum'at 27/01/2023)


Sikap dan sigap ini merupakan bentuk tanggung jawab dari pemerintah khusunya Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pacitan. Kegiatan ini dilaksanakan seiring dengan munculnya kembali kasus PMK di Kabupaten Pacitan pada bulan Desember 2022 hingga Januari 2023 setelah selama 2 bulan tidak ada kasus. Data tercatat masih ada 19 ekor ternak di Kabupaten Pacitan yang masih sakit karena Penyakit kulit dan kuku(PMK)


Kejadian ini merupakan momok bagi pedagang ternak dan peternak pada khusunya.Terlebih peternak yang ada di desa desa merasa resah karena adanya penyakit ternak ini. Penularan PMK dapat terjadi karena adanya kontak langsung, maupun adanya kontak dengan bahan/alat yang terkontaminasi virus PMK, seperti kendaraan, pakan ternak, produk ternak maupun peralatan kandang lainnya.


Pencegahan dan penyuluhan secara marathon diberikan kepada pelaku peternakan dan para pedagang ternak. Penyaringan dilakukan dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, pendataan asal ternak, dan penyemprotan desinfektan terhadap kendaraan pengangkut ternak dan area pasar hewan.

"Wabah PMK belum berakhir, kami berharap dan harus dilakukan meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan PMK dengan 5 langkah yaitu biosecurity ketat, pengobatan terhadap ternak yang terserang PMK, peringatan dini berupa vaksinasi potong bersyarat dan testing."tegas Kus Handoko selaku Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan Dan PertanianPertanian Kabupaten Pacitan kepada LN. 99 Biro Pacitan.

 
Pengawasan terhadap ternak di wilayah Kabupaten Pacitan sangat ekstra dilakukan oleh DKPP guna menjaga ketentraman masyarakat dengan banyaknya isu isu tentang PMK yang meresahkan masyarakat"Biosecurity  sangat penting dilakukan di lapangan guna memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus penyakit mulut dan kuku(PMK) tegas Tjahyo Adhi Sukmono, SPt, MM  sekretaris dinas ketahanan pangan dan pertanian  Kabupaten Pacitan pada kuli tinta LN. 99 biro Pacitan. (Addy.MG