Nganjuk LN. 99.Perkembangan zaman yang serba modern dan serba canggih sangat mempengaruhi pola pikir dan pola hidup di seluruh pojok negeri. Terutama para kaum milenial yang sangat melek akan tehcnologi. Sehingga apabila pengaruh dunia maya lebih getol masuk dalam kehidupan tanpa diimbangi benteng pendidikan agama maka akan berpengaruh kurang baik pada kaum yang gandrung akan tehcnologi.
Untuk itu seorang tokoh hadir dan peduli akan hal itu beliau adalah Romo KH. Mohammad Solihin Al Irfani yang selalu berusaha untuk mengembangkan dan memakmurkan Majelis guna membentengi pengaruh tehcnologi yang kurang baik pada penggunanya khususnya di wilayah Kabupaten Nganjuk"Al hamdulillah saat ini majelis Dzikrul Hikmah kehadirannya bisa di Terima oleh para jamaah, kami tidak mencari muka apalagi kampanye, ini semata mata kami lakukan untuk menjalin dan memepererat tali silaturahmi. Dengan adanya majelis ini saya yakin ukuwah islamiyah akan selalu terjaga. Untuk saya mengajak kepada seluruh warga untuk hadir ketika ada acara sholawatan atau majelis majelis pengajian untuk menjaga persatuan dan kesatuan yang pada akhirnya NKRI harga mati"ungkap Romo KH. Mohammad Solihin Al Irfani pada media LN. 99 biro Nganjuk 14/01/2023
Sebagai seorang yang yang sangat peduli dengan kemakmuran majelis, Romo KH. Mohammad Solihin Al Irfani selalu all out dalam menyelenggarakan acara dzikir ataupun gelaran sholawat. Bahkan beliau selalu mendukung dalam hal apapun guna kepentingan acara tersebut. "Kami akan selalu mendukung setiap acara yang bertujuan untuk kemaslahatan umat terutama majelis dzikir dan sholawat, dengan harapan para jamaah akan selalu istighosah dalam beribadah, masalah biaya saya yakin Alloh telah mengaturnya, apalagi untuk acara yang bertujuan amar ma'ruf nahi munkar Alloh pasti memberi jalan rezeky yang luas. Sekali lagi kami berharap para jamaah dzikir akan selalu semangat dalam memperjuangkan agama samawi ini untuk membentengi perkembangan zaman yang semakin maju ini. Sehingga ada filter untuk menyaring informasi yang kita terima dan bisa membedakan mana yang haq dan yang Bathil"pungkas Romo KH. Muhammad Solihin Al Irfani usai acara dzikir .
Sekedar menengok kebelakang, semangat beliau dalam memakmurkan majelis dzikrul hikmah tanpa memberatkan panitia dan para jamaah, karena belai juga seorang pedagang, sehingga beliau tidak segan segan mengeluarkan biaya untuk acara acara yang bertujuan memajukan majelis dzikir(D.Budi Purnomo)
